Formulasi Dan Uji Aktivitas Antibakteri Sediaan Sabun Cair Minyak Atsiri Kulit Buah Jeruk Bali (Citrus maxima merr.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus epidermidis
Formulation And Antibacterial Activity Of Liquid Soap Essential Oil Grapefruit peel (Citrus maxima merr.) Against The Growth Of Staphylococcus epidermidis
Abstract
Minyak atsiri merupakan salah satu metabolit sekunder yang terdapat pada Jeruk
bali (Citrus maxima), yang berfungsi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah
untuk memformulasikan sediaan sabun cair minyak atsiri kulit jeruk bali yang
memenuhi syarat uji mutu fisik dan untuk mengetahui konsentrasi yang optimal dari
minyak atsiri kulit jeruk bali (Citrus maxima merr.) dalam sediaan sabun cair yang
memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus epidermidis. Metode yang
digunakan yaitu destilasi uap yang menghasilkan minyak atsiri. Minyak yang diperoleh
selanjutnya dibuat dalam sediaan sabun cair yang sebelumnya telah dilakukan uji
Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dengan metode dilusi cair dan diperoleh
konsentrasi FI (0,2%), FII (0,4%), FIII (0,8%). Pengujian aktivitas antibakteri
menggunakan metode disk diffusion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan
sabun cair minyak atsiri kulit buah jeruk bali memenuhi syarat uji mutu fisik dan hasil
pengujian aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa konsentrasi dari minyak atsiri kulit
buah jeruk bali (Citrus maxima merr.) dalam sediaan sabun cair terhadap pertumbuhan
Staphylococcus epidermidis diperoleh FIII (0,8%) 30,97 mm dengan kategori kuat.
Copyright (c) 2025 Arfiani Arifin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.