PERBEDAAN HYPERMESIS GRAVIDARUM SEBELUM DAN SESUDAH MENGKONSUMSI MINUMAN JAHE
Abstract
Gravidarum hyperemesis is a condition which the frequency of emesis vomit very often to interfere with daily activities. When Hyperemesis Gravidarum happens, the mother difficulty to eating foods that food intake really down. This research aims to determine differences of Hyperemesis Gravidarum before and after drinking ginger in the first trimester of pregnancy mother in Asembagus Situbondo District. This type of research was Pre Experimental design with one group pretest-posttest. With a significant level of α = 0.05. The sampling technique used in this study used Non-Probability Sampling with total sampling. The results showed that p <α = 0.00 (p <α = 0.05), thus Ha accepted and H0 is rejected, meaning that there was a difference Hyperemesis gravidarum before and after drinking ginger.
Keywords: Ginger, Hyperemesis Gravidarum
ABSTRAK
Hyperemesis Gravidarum adalah kondisi emesis gravidarum yang frekuensi muntahnya sangat sering hingga mengganggu aktifitas sehari – hari. Saat Hyperemesis Gravidarum terjadi, sang ibu kesulitan mengonsumsi makanan sehingga asupan makan benar – benar menurun.penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan Hyperemesis Gravidarum sebelum dan sesudah mengkonsumsi minuman jahe pada bu hamil trimester pertama di Kecamatan Asembagun Kabupaten Situbondo. Jenis penelitian yang digunakan adalah Pre Experimental dengan rancangan one group pre test-post test. Dengan tingkat signifikan α,0,05 menggunakan SPSS. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Non Probability Sampling dengan Total sampling. Dalam penelitian ini didapatkan hasil p < α =0,00 (p < α = 0,05) maka Ha diterima dan H0 ditolak, artinya ada perbedaan Hyperemesis gravidarum sebelum dan sesudah mengkonsumsi minuman jahe.
Kata Kunci : Jahe, Hyperemesis Gravidarum