BLATER'S POLITICS IN THE PERSPECTIVE OF ELECTION LAW NO. 7 OF 2017

  • Alfin Najmi Prodi Hukum, Fakultas Ilmu Sosial Dan Humaniora, Universitas Ibrahimy.
  • Syahrul Ibad Prodi Hukum, Fakultas Ilmu Sosial Dan Humaniora, Universitas Ibrahimy.
  • Dairani Dairani Prodi Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora, Universitas Ibrahimy, Jawa Timur, Indonesia
Keywords: Politics, Blater, Election

Abstract

In the life of Madurese society, there is a figure who has quite a strong influence in the world of politics, which is commonly known by the Madurese community as a blater figure. The involvement of blater in politics, especially in Madura, has become a natural and common thing because based on the influence they have, the involvement of blater can facilitate efforts to obtain and collect as many community votes as possible in an election such as in the DPRD or Regent elections, because blater figures are usually respected and feared by the community so that most of them already have a mass that is one of the main capitals in politics. But unfortunately the political practices implemented by blater during elections are identical to acts of violence and intimidation.

References

DAFTAR PUSTAKA
Amiruddin dan Asikin, Zainal. Pengantar Metode Penelitian Hukum, Edisi Satu, Cetakan Ketujuh, Jakarta: Rajawali Pers, 2013
Budi Rahardjo Meriam, Dasar-Dasar Ilmu Politik, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2008.
Gramedia, https://www.gramedia.com. diakses pada tanggal 15 agustus tahun 2024.
Hannan, Abd. Agama Politik dan Kontestasi Politik Elektoral. Jurnal Sosiologi Agama, Vol. 12, No. 02, Desember, 2018.
Ikmal, Moh. Anarkisme Politik di Aras Lokal Peran Bandit Politik Dalam Pilkades Di Kabupaten Sumenep. Jurnal Ilmu Politik dan Ilmu Pemerintahan, Vol. 06, No. 2, Juli, 2020.
Ismail, Pengaruh Money Politik Terhadap Daya Pilih Masyarakat di Kabupaten Tabalog, Kalsel: KPUD, 2017.
Kosim, Mohammad. Kyai dan Blater; Elite Lokal dalam masyarakat Madura. Jurnal KARSA, Vol. XII No. 2, Oktober, 2007.
Laily Zulfatul, Eksisitensi Blater Bagi Masyarakat Desa Katol, Kecamatan Geger Kabupaten Bangkalan. Jurnal Publique, Vol. 01 No. 2, Maret, 2020.
Maksudi Beddy Irawan, Sistem Politik Indonesia, Jakarta: PT Raja Grafindo, 2012.
Muhajir, Noeng. metode penelitian kualitatif, Yogyakarta: Rake Sarasin, 1996.
Mulyadi, Dedi. perbandingan tindak pidanapemilu legislatif perspektif hukum di Indonesia, Bandung: PT Refika aditama 2013
Peraturan komisi pemilihan umum No. 10 tahun 2023
Peraturan Komisi Pemilihan Umum No. 15 Tahun 2023 Tentang Larangan-Larangan Kampanye.
Rozaki, Abdur. Menabur Kharisma Menuai Kuasa, Kiprah Kyai dan blater Sebagai Rezim kembar di Madura, Yogyakarta: Pustaka Marwa, 2004.
Salabi Amalia, https://rumahpemilu.org. diakses pada hari jumat 16 agustus tahun 2024.
Soekanto, Soerjono. Dan Mamudji, Sri. Penelitian Hukum Normatif,. Jakarta: Raja Grafindo, 2011
Syamsudin Muh, Elite lokal Madura: Sisi kehidupan kaum Blater, Jurnal Lektur Keagamaan, Vol. 13, No. 1 September, 2015.
Syuhada Lubis, Teguh Mhd. Analisis Hukum terhadap Perusakan Kertas Suara Pemilihan Umum. Jurnal Ilmiah Penegakan Hukum. Vol 7. No. 1, 2020, juni, 2020.
Taufani, Suteki,Galang. Metodologi Penelitian Hukum, Depok: Rajawali Pers, 2018.
Tri Sakti Fadjar, Pengantar Ilmu Politik, Bandung: Jurusan Administrasi Publik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Uin Sunan Gunung Djati Bandung, 2020.
Undang-Undang No. 17 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.
wawancara dengan Meruki salah satu tokoh blater, pada tanggal 20 Mei 2024.
Yusa, I Gede dkk.. Hukum Tata Negara, Malang: Setara Press, 2016.
Published
2024-10-03
How to Cite
Najmi, A., Ibad, S., & Dairani, D. (2024). BLATER’S POLITICS IN THE PERSPECTIVE OF ELECTION LAW NO. 7 OF 2017 : . HUKMY : Jurnal Hukum, 4(2), 725-733. https://doi.org/10.35316/hukmy.2024.v4i2.725-733
Abstract viewed = 51 times
PDF downloaded = 49 times