Evaluasi Fisik Body lotion dari Bubur Rumput Laut Ulva lactuca dan Gel Aloe vera

  • Rindi Meliyantika Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Aini Rostiati Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Inas Almira Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Insan Fauzy Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Moehammad Pramana Hussein Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Rena Puji Rahayu Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Riva Regina Nabilah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • St. Nurul Fadilah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Rifki Prayoga Aditya Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Afifah Nurazizatul Hasanah Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Ginanjar Pratama

Abstract

Ulva lactuca contains various bioactive compounds, and has been developed by many recent researchers into cosmetic products, especially for skin. In addition, other types of plants that can be used for cosmetics, namely Aloe vera which has lots of nutrients and vitamins for the skin. This study aims to obtain the best body lotion formulation from U. lactuca and A. vera based on thwphysical evaluation. The process of making body lotion consists of two stages, namely the oil phase and the water phase, then homogenized at 70-75°C. The formulation in the study varied with the addition of U. lactuca and A. vera with a ratio of 1:2 (F1), 1:1 (F2), 2:1 (F3) and F0 as a control treatment. The body lotion formulation with a ratio of 1:2 (F2) has a good moisture level for the skin and a pH value that is suitable for the skin, and all treatments have spreadability that meets the standards. All treatments have an oil-in-water emulsion type. In centrifugal testing no phase is formed. The organoleptic test results for all products ranged from moderate to like. The results of this study indicate that the F1 formulation is the best formulation of all treatments because it has a good pH and moisture value for the skin.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abbas, B., Susilowati, A., Putri T, W. 2022. Analisis kandungan senyawa bioaktif lotion rumput laut Kappaphycus alvarezii. Jurnal Perikanan. 12(4): 623-631.

Agusman. 2013. Pengujian organoleptik. Semarang: Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Semarang,

Ambarwati, N.S.S., Supiani, T, Laksmi, N.A, Atmanto, D. 2020, Peningkatan kesejahteraan keluarga dengan pemanfaatan lidah buaya untuk perawatan kulit kepala dan rambut. JKKP (Jurnal Kesejahteraan Keluarga dan Pendidikan). 7(1): 117–129.

Arthania, T., Purwati, E., Puspadina, V., Safitri, C.I.N. H. 2021, October. Formulasi dan uji mutu fisik body lotion ekstrak kulit buah Pir (Pyrusbretschneideri). In Prosiding SNPBS (Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Saintek): 416-422

Hanifah, W., Emelda, E., Fatmawati, A.,& Aprilia, V. 2021. Uji mutu fisik dan aktivitas antioksidan formula krim kombinasi ekstrak etanol ganggang hijau (Ulva latuca l.) dan lidah buaya (Aloe vera) sebagai perawatan kulit wajah. Indonesian Pharmacy and Natural Medicine Journal. 5(1): 22-31.

Lamusu D. 2018. Uji organoleptik jalangkote ubi jalar ungu (Ipomoea batatas L) sebagai trietanolamin sebagai emulgator serta uji hedonik terhadap lotion. Jurnal Farmasi Udayana. 6(1): 1-5.

Leny, Ginting, I, Hutabarat, R.A.R, Suprianto, Iskandar B. 2022. Formulasi krim pelembab kombinasi ekstrak lidah buaya (Aloe vera) dan ekstrak kulit manggis (Garcinia mangostana L.). J. Islamic Pharm. 7(1): 11-16.

Luthfiyana, N., Nurjanah, Nurilmala M., Anwar, E., Hidayat, T. 2016. Rasio bubur rumput laut Eucheuma cottonii dan Sargassum sp. sebagai formula krim tabir surya. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan, 19(3): 183-195.

Megantara, I.N.A.P., Megayanti, K., Wirayanti, R., Esa I.B., Wijayanti, N.P.A.D, Yustiantara, P.S. 2017. Formulasi lotion ekstrak buah raspberry (Rubus rosifolius) dengan variasi konsentrasi trietanolamin sebagai emulgator serta uji hedonik terhadap lotion. Jurnal Farmasi Udayana. 6(1): 1-5.

Ningsih, A.W,, Klau, I.C.S., Wardani, E.P. 2021. Studi formulasi hand body lotion Ekstrak etanol kunyit (Curcuma domestica val.). Jurnal Sains Farmasi. 2(1): 32-37.

Nurjanah, Jacoeb, A.M, Bestari, E., Seulalae, A.V. 2020. Karakteristik bubur rumput laut Gracilaria verrucosa dan Turbinaria conoides sebagai bahan baku body lotion. Jurnal Akuatek. 1(2): 73-83.

Pradnyani, N. 2018. Pengaruh perendaman gel lidah buaya (Aloe vera) terhadap mutu manisan lidah buaya. [Skripsi]. Denpasar: Politeknis Kesehatan Denpasar.

Prahesti, N.R., Suzery, M., Cahyono, B. 2015. The antioxidant activities, phenolic yotal and cytotoxicity of extract and fractions of Aloe vera Linn. Jurnal Sains dan Matematika. 23(1): 50–54.

Pratama, G., Novshally, A., Apriandi, A., Suhandana, M., & Ilhamdy, A. F. Evaluasi body Lotion dari rumput aut (Kappaphycus Alvarezii) dan Bengkoang (Pachyrhizus Erosus). Jurnal Perikanan dan Kelautan.10 (1): 55-65.

Purwaningsih, S., Salamah, E, Budiarti, T. A. 2014. Formulasi skin lotion dengan penambahan karagenan aan antioksidan alami dari Rhizophora mucronata Lamk. Jurnal Akuatika. 5 (1):52-66.

Putra, E.P.D., Pratama, R.R. 2022. Pengaruh penambahan gel lidah buaya (Aloe vera) pada pembuatan skin lotion dari minyak kelapa murni (virgin coconut oil). Jurnal Teknologi Industri Pertanian. 16(1): 134-144.

Rompas, I.F.X, Gasah O. 2022. Efektivitas ekstrak rumput laut hijau (Ulva lactuca) terhadap aktivitas antioksidan sebagai pangan berkelanjutan. Jurnal Pendidikan Biologi. 7(3): 172-189.

Safitri, C. I. N. H. & Jubaidah, L. 2019. Formulasi dan uji mutu fisik sediaan lotion ekstrak kulit buah jagung (Zea mays L.). Jurnal Insan Farmasi Indonesia. 2(2): 175–184.

Yanuarti, R., Nurjanah, Anwar, E., Pratama, G. 2017. Kandungan senyawa penangkal sinar ultra violet dari ekstrak rumput laut (Eucheuma cottonii) dan Turbinaria conoides. Biosfera. 34(5): 51-58.

Published
2023-10-31
How to Cite
Meliyantika, R., Rostiati, A., Inas Almira, Insan Fauzy, Moehammad Pramana Hussein, Rena Puji Rahayu, Riva Regina Nabilah, St. Nurul Fadilah, Rifki Prayoga Aditya, Afifah Nurazizatul Hasanah, & Ginanjar Pratama. (2023). Evaluasi Fisik Body lotion dari Bubur Rumput Laut Ulva lactuca dan Gel Aloe vera. Samakia : Jurnal Ilmu Perikanan, 14(2), 166-177. https://doi.org/10.35316/jsapi.v14i2.3337
Abstract viewed = 474 times
PDF (Bahasa Indonesia) downloaded = 466 times