Pembenihan Ikan Patin Siam (Pangasius hypophthalamus) Menggunakan Induksi Hormon HCG (Human Chrorionic Gonadotropin) Dan Ovaprim Di Dinas Kelautan Dan Perikanan Subang, Jawa Barat

Wahyu Puji Astiyani; Ega Aditya  Prama; Irvan  Firmansyah; Jaziroh Rizky  Wulandari

doi:10.35316/jsapi.v12i1.1083

Wahyu Puji Astiyani Polytechnic of Marine and Fisheries Pangandaran
Ega Aditya Prama Program Studi Budidaya Ikan, Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran
Irvan Firmansyah Program Studi Budidaya Ikan, Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran
Jaziroh Rizky Wulandari Program Studi Budidaya Ikan, Politeknik Kelautan dan Perikanan Pangandaran

10.35316/jsapi.v12i1.1083

Keywords: Economy, brood stock, Pangasisus sp, hatchery, eggs

Abstract

Pangasius sp. is a mainstay commodity in Indonesia. Economically Pangasius sp., is promising to be developed as an export commodity. Hatcheries of Pangasius sp. are carried out at the Marine and Fisheries Service Branch Subang. Data analysis in this research used quantitative descriptive analysis and qualitative descriptive analysis. The results of the research that Pangasius sp. can issue 323.500 eggs per broodstock with the egg weight released by each broodstock was 300 gr. The productivity of Pangasius sp. eggs can reach 5.176.000 eggs with Hatching Rate 99.6 %. The survival rate was 85 %. Analysis of the Pangasius sp. hatchery business after analyzing the R/C ratio resulted in a value of 2.9 where this business could provide a large income in a monthly cycle.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anto. 2014. Makanan Dan Kebiasaan Makan Ikan Patin. Yogyakarta. <https://www.banyudadi.com>.

Effendi dan oktariza. 2006. Managemen Agribisnis Perikanan. Jakarta.

Gusrina. 2008. Budidaya Ikan. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. Jakarta. Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional.

Hendra. 2016. Teknik Manajemen Pembenihan Ikan Mas Merah Najawa (Cyprinus Carpio L). Jember. Politeknik Negeri Jember.

Khairuman SP Dan Sudenda D. 2009. Budidaya Patin Secara Intensif Revisi. Tangerang-Jakarta Selatan. Agro media.

Monijung R, et all. 2013. Evaluasi Kualitas, Kuantitas Telur Dan Larva Ikan Patin Siam (Pangasianodon hiphopthalmus) Dengan Penambahan Ovaprim Dosis Berbeda. Budidaya Perairan. No 3. Vol 1. Hlm 14-23

Oktaviani U. 2015. Analisis Usaha Perikanan. Jakarta. STP Jakarta.

Partosuwiryo S dan Irfan M. 2011. Kiat sukses budidaya ikan patin. Yogyakarta. PT intan sejati.

Rukmana RH dan Yudirachman HH. 2016. Sukses Budidaya Ikan Patin Secara Intensif. Yogyakarta. Lily Publisher.

Soleh A, dkk. 2016. Prospektus Peluang Usaha Dan Investasi Komoditas Patin. Jakarta. Kementrian Kelautan Dan Perikanan Republik Indonesia.

Subachri W, santosa MB, Yusuf M, Yusuf C. 2015. Budidaya Ikan Patin Siam Pangasius Hypophthalmus Sistem Kolam, Karamba Jaring Tancap Dan Karamba Jarring Apung. Jakarta (ID): WWF-Indonesia.

Surya H. 2013. Penanganan Hama Dan Penyakit Ikan Patin. Yogyakarta. .

Soekartawi. 2006. Agribisnis Teori Dan Aplikasi. Rajawali Press. Jakarta

Wahyuningsih. 1988. Pengaruh Pemberian Campuran Pakan Alami Dan Pakan Buatan Dengan Perbandingan Berbeda Terhadap Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Benih Ikan Jambal Siam (Pangasius sutchi flowler). Skripsi. Jakarta. Universitas Indonesia.